Dalam sebuah perlombaan lari, start yang baik sangat penting untuk memperoleh. Jenis start dalam lari jarak pendek dibedakan dari segi posisi kaki, tangan, dan tubuh. Jenis start lari jarak menengah. Lari jarak menengah menerapkan jenis start berdiri. Hal ini sama dengan start pada lari jarak jauh atau lari marathon. Teknik melakukan awalan start. Setidaknya, ada tiga macam start dalam lari jarak pendek. Pertama adalah short start. Jenis start yang satu ini juga biasa disebut sebagai bunch start type atau juga start pendek. Berbeda dari lari jarak jauh yang tidak memerlukan awal yang kuat, lari jarak pendek atau sprint memerlukan kekuatan penuh dari awal untuk berlari dengan cepat. Dan seperti yang kita ketahui dan sudah dibahas sebelumnya,. Tujuan utama dari start dalam lari jarak pendek adalah mengoptimalkan pola lari cepat. Berdasarkan jenis dan fungsinya, teknik start dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:. Ada beberapa jenis start dalam lari, yaitu start jongkok, start berdiri, dan start melayang. Start merupakan teknik dasar dalam olahraga lari. Ada beberapa macam start sesuai dengan nomor lari, yaitu jarak pendek, jarak menengah, dan jarak jauh. Jenis start ini digunakan untuk lari pendek. Lari jarak jauh menggunakan start berdiri. Start berdiri digunakan karena pada lari jarak jauh tidak membutuhkan kecepatan maksimal pada awal start. Dikutip dari bukupendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan terbitan kemendikbud (2016:66), beberapa jenis teknik dasar start (awalan) dalam lari jarak pendek,. Adapun, jenis start yang sering digunakan pada lari sprint adalah start jongkok. Tujuan lari jarak pendek adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang dihasilkan. Dalam lari jarak pendek, terdapat tiga macam teknik start yang biasa digunakan. Untuk lebih memahaminya, berikut ini adalah penjelasan singkat mengenai teknik start dalam. Berikut ini terdapat penjelasan singkat bagaimana perbedaan serta penerapan jenis start dalam lomba lari, seperti dirangkum dari.